Musim hujan seringkali membawa berkah, namun juga berpotensi meningkatkan risiko penyebaran berbagai penyakit. Genangan air, kelembapan, dan sanitasi yang buruk menjadi ladang subur bagi berkembangnya vektor penyakit dan kuman. Oleh karena itu, penerapan standar sanitasi ideal untuk cegah penyakit di musim hujan menjadi sangat krusial. Ikatan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) secara konsisten menyerukan pentingnya perhatian terhadap aspek ini guna menjaga kesehatan masyarakat.
Menurut HAKLI, sanitasi yang baik bukan hanya tentang ketersediaan jamban, tetapi juga manajemen air bersih, pengelolaan sampah, dan praktik kebersihan pribadi yang menyeluruh. Di musim hujan, tantangan sanitasi semakin besar, sehingga setiap individu dan komunitas perlu meningkatkan kewaspadaan.
Standar Sanitasi Ideal ala HAKLI di Musim Hujan:
- Pengelolaan Air Bersih yang Aman:
- Pastikan sumber air bersih (sumur, PDAM) terlindungi dari kontaminasi banjir atau genangan air. Air yang digunakan untuk minum dan masak harus dimasak hingga mendidih. Waspadai risiko tercemarnya sumur akibat rembesan air kotor. Penting untuk selalu memastikan air bersih aman untuk konsumsi dan kebutuhan harian.
- Pembuangan Sampah yang Teratur dan Tertutup:
- Sampah yang menumpuk dan terbuka adalah sarang lalat, tikus, dan nyamuk, serta sumber kuman penyakit. Di musim hujan, sampah dapat menyumbat saluran air dan menyebabkan genangan. Pembuangan sampah yang teratur di tempat sampah tertutup dan pengangkutan rutin harus menjadi prioritas untuk mencegah penyebaran penyakit.
- Saluran Drainase yang Lancar:
- Genangan air adalah tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD). Pastikan saluran air dan selokan di sekitar rumah dan lingkungan bersih dari sampah dan lumpur agar air hujan dapat mengalir lancar. Program kebersihan lingkungan (Jumantik) harus diintensifkan.
- Kebersihan Jamban dan Sanitasi Keluarga:
- Pastikan jamban selalu bersih dan berfungsi dengan baik. Gunakan sabun dan air bersih untuk mencuci tangan setelah buang air. Budayakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) sebelum makan dan setelah beraktivitas, terutama setelah bersentuhan dengan genangan air atau objek yang berpotensi terkontaminasi. Sanitasi keluarga yang baik akan melindungi dari berbagai penyakit pencernaan.